Rabu, 28 Oktober 2009

MENCARI JODOHKU

jadi malu aku ngomongin jodoh,,bukan saatnya sih,tapi gapapalah
sebagai pertimbangan aja buat nanti...hehe

emang sih jodoh itu ada di tangan Tuhan, tapi...apa dari kita gak ada usaha,
harusnya sih ada...entah bagaimana caranya,pazti temen-temen lebih tau...he,,
=================================================================
bersyukurlah pada Tuhan kalo udda ada calonnya,,tapi kalo belum...
jangan khawatir bro...jangan berpikiran sesempit memandang dunia…pazti akan
ada jodoh buat mu...sahabat ku, cobalah liat pulau jawa, pulau sumatra,pulau kalimantan, pulau Sulawesi eh ya lupa,, pulau madura juga(hehe),, dan pulau-pulau lain di nusantara bahkan di jagat raya!!cukup luas bukan?
satu dari makhluk-Nya pasti akan jadi pujaanmu, peneman perjuanganmu?
masih ingat bukan, laki-laki baik juga untuk waniti baik-baik dan wanita baik-baik juga untuk laki-laki baik-baik?
kalo aku baik pazti ntar dapetnya baik juga,,hehe...Dan ingatlah teman Tuhan itu tidak akan pernah menyalahi janji-Nya.
Pernah gak kita berpikir dimana Tuhan akan mempertemukan kita dengan jodoh kita nantinya???
Gak usah susah-susah mikirin,, dimana, siapa dan kapan itu uda jadi rahasia-Nya!!gk usah dipikirinlah,,kalo dipikirin bisa gila kita…ilmu kita terbatas, berbeda dengan sang Khalik yang ilmu-Nya luas…sama halnya ketika ikan yang begitu banyaknya di lautan sapa yang tiap hari memberinya makan???gk usah dipikirin semuanya sudah ada yang mengatur…
Lha ko’malah ngomongin ikan yach…hehe
Ketika Cinta Itu Gagal ……..
Ketika cinta gagal didapat, ketika pinangan tak menembus pintu pernikahan, ketika keinginan tak sesuai dengan kenyataan, apa hendak dikata???
Kebanyakan ketika ia…tapi gaapalah…hehe
Dirinya (sang pujaan dulunya) yang diyakini akan menjadi kekasih belahan jiwa. Pengobat luka dikala duka. Sang peneman perjuangan. Penyemangat hidup dikala hati dilanda kefuturan. Penyejuk pandangan dikala panah –panah setan mulai menyerang. Ternyata bukan dia menjadi jawaban…
Jangan khawatir bro…
Tiada yang salah dengan janji-Nya. Tiada yang meleset dengan ketetapan-Nya. Tiada yang keliru dengan segala iradat-Nya. Semua telah dituliskan. Setiap kejadian telah dibukukan. Dan tak mungkin ada revisi….emangnya modul sampe revisi ke-4,,hehehe
Makanya, bukan saatnya untuk merenung, menyesali diri, apalagi menyalahi takdir-Nya. Ciptakan mimpi, raih prestasi. Gali segenap potensi. Lalui hari-hari dengan menjaga semangat tinggi meski tugas menumpuk…hehehe…

Kamis, 08 Oktober 2009

“PERBEDAAN KARAKTER”

Ada 10 Karakter Pemenang dan 10 Karakter Pecundang

Ketika pemenang melakukan kesalahan dia berkata "saya salah!"
Ketika pecundang melakukan kesalahan dia berkata, "ini bukan salah saya!"

Pemenang berkata, "saya sudah baik, tapi saya bisa lebih baik lagi!"
Pecundang berkata, "saya tidak sejelek orang lain!"

Pemenang mencoba belajar dari setiap orang yang lebih baik dari pada dia.
Pecundang selalu mencoba menjatuhkan orang lain dengan berbagai cara.

Pemenang berkata, "mari saya kerjakan ini untuk anda!"
Pecundang berkata, "itu bukan pekerjaan saya!"

Pemenang berkata, "pasti ada cara lebih baik mengerjakannya!"
Pecundang berkata, "begitulah biasanya dikerjakan disini!"

Pemenang berkata, "ini sulit tapi mungkin!"
Pecundang berkata, "ini mungkin tapi sangat sulit untuk mengerjakan!"

Pemenang selalu mempunyai rencana-rencana.
Pecundang selalu mencari alasan.

Pemenang mempunyai komitmen-komitmen.
Pecundang hanya berjanji-janji saja.

Pemenang selalu menjadi bagian dari jawaban.
Pecundang selalu menjadi bagian dari masalah.

Pemenang tuntas memecahkan masalah.
Pecundang selalu tanggung-tanggung & tidak pernah memecahkan masalah.

Sekarang kita uda teu mana yang pemenang mana yang pecundang,,silahkan intropeksi diri siapakah kita sebenarnya???pemenangkah???pecundangkah???

Hanya diri kita yang tau ……

Selasa, 06 Oktober 2009

Kekayaan, Kesuksesan dan Cinta

Ada sebuah cerita, dimana cerita ini akan membuat mata hati kita terbuka. Cerita ini sengaja saya kutip dari sebuah buku agar sahabat-sahabat yang lain bisa membacanya juga…..
Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah,dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua. Wanita itu berkata: "Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar.Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk menganjal perut. Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, "Apakah suamimu sudah pulang? Wanita itu menjawab, "Belum, dia sedang keluar. "Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk.
Kami akan menunggu sampai suami mu kembali, katapria itu. Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya, "Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini.
Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam. "Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama", kata pria itu hampir bersamaan."Lho, kenapa? tanya wanita itu karena merasa heran.
Salah seorang pria itu berkata, "Nama dia Kekayaan,"katanya sambil menunjuk seorang pria berjanggut di sebelahnya, dan "sedangkan yang ini bernama Kesuksesan, sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya.
Sedangkan aku sendiri bernama Cinta. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu.
Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar. Suaminya pun merasa heran. "Ohho...menyenangkan sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan. Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, "sayangku, kenapa kita tak mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu keberhasilan panen gandum kita. "Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. "Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Cinta yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan Cinta. Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. "Baiklah, ajak masuk si Cinta ini ke dalam. Dan malam ini, Si Cinta menjadi teman santap malam kita.
Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 pria itu. "Siapa diantara Anda yang bernama Cinta? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini. Si Cinta bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho..ternyata, kedua pria berjanggut lainnya pun ikut serta.
Karena merasa ganjil, wanita itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan. "Aku hanya mengundang si Cinta yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut juga? Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan. "Kalau Anda mengundang si Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda mengundang si Cinta, maka, kemana pun Cinta pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Cinta, maka Kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta. Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami buta. Dan hanya si Cinta yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat berjalan. Saat kami menjalani hidup ini